Ku hanya mencoba membagi kisah klasik yang telah mewarnai hidupku dan cerahkan hariku..berangkat dari kejadian-kejadian simpel,namun menurutku cukup menarik jika kutorehkan sebagai tulisan singkat ,agar kelak takkan pernah rapuh termakan usia,walau hari esok telah menenggelamkannya bersama sang Waktu.
,Singkat kata,dalam edisi kali ini,ku kan mengisahkan kisah lucu namun bermakna yang kualami bertiga,bersama 2 sobatku,Basri dan Zulkifli. Inti dari kisah kali ini adalah: “ ABSEN APEL BENDERA”..ha ha ha….kedengarannya Lucu dan bukan hal yang baru dalam dunia pendidikan..cukup miris,dan kuyakin pastinya menjengkelkan jika yang membaca tulisan ini adalah manusia yang berjiwa nasionalisme super tinggi.he he..eitss,tapi tunggu dulu,dari peristiwa ini,ternyata ada Nilai positive yang bisa kita petik sebagai “buah” dari pohon “PENGALAMAN”…Seperti yang sering didengungkan:”Experience is the best Teacher”..—“pengalaman adalah GURU terbaik”..jadi,bergurulah pada “pengalaman”.
“pengalaman” Absen apel pagi kali ini meberikan ‘warna’ yang baru dan semakin meyakinkanku bahwa:”JANGAN PERNAH MENUNJUKKAN “KERAGUAN” DALAM BERTINDAK,;dan JANGAN PERNAH BERPIKIR JELEK(SUGGESTI) SEBELUM ANDA BERTINDAK”.. yeah,daripada pusing dan bingung, ,let’s read and “dengarkan Kisah ku”,wahai pembaca nan budiman…
Sebenarnya,ide tuk Absen apel pagi kali ini berangkat dari pemikiran si Cilik “Zulkifli”.Sobatku satu ini paling ga suka kalo dihukum melulu tiap apel pagi(4x apel senin belakngan ini,dia selalu dihukum)..haha..nah,biar hari ini ga kena hukuman,makanya,dia melontarkan “ide brilliant”nya tersebut.Bak gayung bersambut,aku pun meng’iyakannya.nah,demi mencapai kata mufakat,maka kami memaparkan ide tersebut kepada brother Basri. Seolah kita Sehati-sepemikiran,maka tanpa mikir panjang,si Basri mengiyakan ide tersebut..Alhasil,bertiga sepakat untuk TIDAK hadir pada Apel Pagi tertanggal Senin,9 mei 2011.
Detik sang waktu terus berjalan.Karena tidak menghadiri apel pagi,maka persiapan kami pada pagi ini terlihat cukup “santai”..enjoy aja,man..yeah..saya sendiri,masih berhadapan dengan Laptop,melanjutkan Tugas Fisika Batuan..pkl.07.20,Basri mandi,sedangkan saya masih Brasso,dan Zull masih Belajar matematik..pkl.07.45,Zull mandi…kemudian,saya pun mandi pada pkl.07.50…hmm,padahal Apel pagi selesai pkl.08.30…yah,tentunya,biar everything’s gonna be Okay, kita telah melakukan cross-check dan estimasi waktu selesainya apel,biar bias disinkronkan dengan jam keberangkatan kita dari kosan..he he..
Segala persiapan selesai.Semua tampak gagah berbalut seragam PDH,dengan penampilan rambut 0-0-1 khas Taruna…nah,giliran mau berangkat,baru Rasa “Takut” dan “cemas” itu Muncul..TAKUT?..iya,takut Dihukum oleh TIBTAR(PENERTIB TARUNA)..CEMAS??..iya,cemas,jangan sampai kita bakalan Ditangkap TIBTAR saat masuk gerbang kampus..
Karena dikuasai oleh rasa TAKUT dan CEMAS tersebut,maka konsentrasi pun buyar,semangat masuk kuliah pun hilang.Sempat terlintas bisikan Iblis,untuk Bolos jam kuliah,ga usah masuk aja sekalian untuk hari ini.Pokonya,saat itu,kita benar-benar ga berani untuk mendekat ke areal kampus;serba takut dan bingung..lantas,si Basri nyeletuk;”KATANYA BERANI BOLOS,KOG SEKARANG MALAH TAKUT? KALIAN BUKAN TARUNA SEJATI. ..HARUSNYA KALIAN BERANI BERTANGGUNGJAWAB ATAS NIAT BUSUK PAGI INI ”..nah,merasa ada benarnya juga,maka apa salahnya,kita mencoba?.ngapain takut?..mendekat aja ke gerbang;melangkah aja santai,dengan pembawaan khas derap langkah taruna.Kalau emang kita “salah”,wajarlah kita dihukum.tapi kalau Absen pagi ini dikarenakan Hal yang posistive,pastinya kita ga bakalan ketangkep..kan tadi,kita Absen karena sebagian tugas belum diselesaikan,dan kita memanfaatkan waktu tersebut untuk menyelesaikan tugas..(walau tetap aja kita salah)..he he he.^.^
Hmm,lantas kucoba tanamkan dalam persepsiku bahwa ada benarnya pemikiran tersebut..So,sekarang,misi kita:”LOLOS DARI GERBANG TANPA DIKENAI HUKUMAN”..kedengarannya Sulit,apalagi kita diposisi yang salah.
Hmmmm..Kuncinya,NO DOUBT deh..jangan ada RAGU.
Lantas,bertiga,kita se’ia se’kata,MAJU dengan gagah,melangkah dengan pasti,dan Percaya, kita bakal lolos dengan‘MULUS’.
Hasilnya?...Sulit dipercaya,detik-detik mendekati gerbang benar-benar menegangkan(lebay.com)..ternyata timing kita tepat sepersekian detik,bersamaan dengan “pembubaran penjagaan gerbang”..tanpa berpikir dua kali,dan langsung bertindak secara refleks,kita bertiga membaurkan diri dalam barisan para TIBTAR(PENERTIB TARUNA),melangkah dengan ayunan langkah yang pasti,tanpa ada keraguan.tegap,meyakinkan mata tiap-tiap bola mata yang mengawasi pintu gerbang..Langkah demi langkah masih terasa berat,karena kita masih dalam barisan satuan TIBTAR..hingga detik-detik komandan membubarkan Barisan,barulah kita bisa bernafas lega..Mantapp…
Ternyata mission (im)possible kita Berhasil;LOLOS DARI PINTU GERBANG KAMPUS TANPA DIKENAI SANKSI GA IKUT APEL..
Kisah Lucu yang berbuah “Mission success” tersebut,setidaknya memberiku pelajaran tambahan,bahwa BERANI BERBUAT,BERANI PULA BERTANGGUNG JAWAB;dan,jangan hanya menjadi orang yang PINTAR,karena PNTAR saja tidak Cukup;tetapi harus PINTAR-PINTAR.
Okey,that’s all my Lucky Monday story.
Sekiranya bias menghibur anda,atau setidaknya memberikan ide bagi anda untuk lebih “PINTAR-PINTAR” dalam bertindak.
Hehehe..Cheers,bradda ‘n sistha’
Your Partner:
ALEXIS DE FELIXCILLE
0 komentar:
Posting Komentar